PWK FT UNS – Internship in Spatial Planning for Regional and National Growth atau sering disebut INSPIRING merupakan program yang diselenggarakan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) sebagai mitra dari Program Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Program ini diciptakan sebagai wadah bagi planner muda untuk memperoleh pengalaman langsung dalam merumuskan Rencana Tata Ruang (RTR) dan upaya untuk melakukan percepatan penyelesaian Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) seluruh daerah di Indonesia. Program INSPIRING yang terbaru diselenggarakan yaitu pada tahun 2024 yang merupakan Program INSPIRING Batch VII. Program INSPIRING Batch VII ini diikuti oleh 359 Mentee yang dibimbing oleh 91 mentor dari Dinas Tata Ruang yang tersebar di 24 provinsi atau tepatnya pada 75 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Pada Program INSPIRING Batch VII ini, sebanyak 3 mahasiswa Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) ikut mengambil peran dalam serangkaian program yang dijalani. Fadhila Sandra Audyna, Gieraldo Setyo Nugroho, dan Muslim Mumtaz merupakan mahasiswa PWK UNS angkatan 2022 yang mendapat kesempatan untuk mengikuti Program INSPIRING Batch VII tersebut. Mereka bertiga ditempatkan di 3 lokasi berbeda dan dengan detail kegiatan yang berbeda-beda.
Fadhila Sandra Audyna atau Sandra sapaan akrabnya ditempatkan di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Klaten dengan proyek pengerjaan Penyusunan RDTR Kawasan Perkotaan Kemalang Tahun 2024-2044 Tahap Fakta dan Analisis. Penyusunan RDTR Kawasan Perkotaan Kemalang dilakukan sebab telah menjadi amanat yang tertulis pada RTRW Kabupaten Klaten 2021-2041 bahwa seluruh kawasan perkotaan di Kabupaten Klaten wajib memiliki RDTR. Dalam pengerjaan proyek ini, Sandra melakukan berbagai kegiatan seperti mengikuti survei lapangan, mengerjakan analisis, membuat peta tematik, dan mengikuti kegiatan pemaparan RDTR Kawasan Perkotaan Kemalang pada tiap tahapannya.
Sedangkan Aldo, atau sapaan akrab dari Gieraldo Setyo Nugroho ditempatkan di Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan Provinsi DKI Jakarta yang sedang melakukan Peninjauan Kembali dan Revisi RDTR Provinsi DKI Jakarta Tahun 2022. Proyek Peninjauan Kembali dan Revisi RDTR Provinsi DKI Jakarta dilakukan akibat adanya pemindahan Ibukota Negara Indonesia yang membuat perubahan status Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta menjadi Provinsi Daerah Khusus Jakarta. Kegiatan yang Aldo lakukan diantaranya meninjau kesesuaian Rencana Struktur Ruang, Rencana Pola Ruang, dan Peraturan Zonasi dalam RDTR Provinsi DKI Jakarta Tahun 2022 dengan RTRW Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024-2044 serta dengan kondisi eksisting, berpartisipasi dalam menyusun analisis pada Revisi RDTR Provinsi DKI Jakarta, pelaksanaan Konsultasi Publik penyetujuan substansi materi teknis dan KLHS dalam Revisi RDTR Provinsi DKI Jakarta, dan masih banyak lagi.
Lain lagi dengan Muslim Mumtaz, ia ditempatkan di Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Sukoharjo dalam proses Revisi RTRW Kabupaten Sukoharjo serta persiapan pengajuan peninjauan kembali terhadap tiga Peraturan Bupati (Perbup) RDTR, yang meliputi RDTR Kawasan Perkotaan Kecamatan Sukoharjo, RDTR Kawasan Perkotaan Kecamatan Grogol, dan RDTR Kawasan Perkotaan Kecamatan Kartasura.
Dalam mengikuti Program INSPIRING Batch VII tersebut, banyak hal positif yang dapat diambil dan tentunya memberi kesan bagi para mahasiswa.
Sebagaimana ucapan Sandra, “Saya mendapatkan banyak pengalaman baru dan realita bagaimana penyusunan rencana tata ruang di dunia kerja. Saya juga berkesempatan untuk bekerja sama dengan mentor dan tim ahli yang profesional sehingga mendapatkan ilmu-ilmu praktikal baru. Saya juga bertemu dengan teman-teman penempatan yang berasal dari latar belakang pendidikan yang berbeda-beda sehingga kami saling belajar dan bertukar pengalaman. Terima kasih untuk Program INSPIRING 7 dan DPUPR Klaten atas pengalamannya yang sangat berharga”.
Hal yang senada juga diungkapkan Aldo dan Muslim.
“Kesan selama mengikuti Program INSPIRING Batch VII pastinya seru dan sangat membuka wawasan planner muda terhadap dunia penataan ruang yang sesungguhnya. Saya jadi mengetahui sistematika, tupoksi, dan masalah yang terjadi dalam implementasi RDTR di Provinsi DKI Jakarta serta banyak temuan baru yang belum pernah saya temui sebelumnya seperti SMART RDTR dalam Website Jakarta Satu, pelaksanaan Jakarta Future sebagai bentuk sosialisasi rumusan RPJMD terbaru yang dikemas dalam suatu event yang meriah, dan tentunya memperoleh banyak relasi di dunia perencanaan wilayah dan kota”, ungkap Aldo.
“Keterlibatan langsung dalam berbagai kegiatan menjadi pengalaman berharga yang tidak hanya meningkatkan pemahaman saya mengenai tata ruang, tetapi juga memberikan gambaran nyata tentang tantangan yang ada, khususnya di Kabupaten Sukoharjo. Program ini juga membuka wawasan saya mengenai pentingnya perencanaan tata ruang yang inklusif, berkelanjutan, dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat. Berkolaborasi dengan para mentor dan tim lainnya menjadi pengalaman yang membangun, baik dari segi pengetahuan maupun pengembangan kemampuan kerja tim”, imbuh Muslim.
Dari banyaknya sisi positif yang dirasakan oleh mahasiswa, tak ayal mereka memiliki harapan terhadap Program INSPIRING ini.
“Semoga Program INSPIRING ini dapat terus dilanjutkan dan dikembangkan demi masa depan perencanaan tata ruang di Indonesia yang berkelanjutan”, harapan Aldo.
“Semoga program ini juga mampu menjangkau lebih banyak daerah, dengan cakupan kegiatan yang lebih luas, sehingga dapat melahirkan generasi planner muda yang siap menghadapi tantangan global dalam perencanaan ruang”, tambah Muslim.
Kontributor: Dikri Sirotulmustaqim